Sayangnya, kebanyakan orang itu makan cokelat motivasinya yah karena cokelat itu enak aja. Padahal, lebih dari itu. Selain memang enak, cokelat itu punya banya banget manfaatnya!
Mulai dari bermanfaat bagi kesehatan, ketahanan, kecantikan, kecerdasan, dan lain-lainnya. Nah, berikut ini, adalah 43 manfaat-manfaat hebat tersebut:
- 6,7 gram dari cokelat hitam mencegah dan mengurangi resiko serangan jantung dengan prosentase hampir 50%.
- Anti-depresan cokelat bisa menjadi teman Anda ketika mengalami masalah dan sedang down. Hal ini karena cokelat mengandung serotonin yang merupakan anti-depresan alami.
- Makan cokelat juga membantu Anda dalam menurunkan kolesterol jahat alias LDL.
- Disamping menurunkan LDL, cokelat juga meningkatkan kolesterol baik atau HDL.
- Mencegah dan mengurangi resiko penyakit koroner sebesar 10%.
- Mengandung senyawa yang berfung- si menenangkan ketegangan saraf.
- Membuat sistem kardiovaskular Anda berjalan lancar. Terutama pada dark chocolate.
- Meningkatkan mood Anda.
- Flavanols yang terdapat pada coklat bisa melindungi kita dari sinar ultra violet.
- Menurunkan tekanan darah. Karena cokelat ini mengandung flavonoid yang merupakan antioksidan.
- Ada kandungan lemak rendah cocoa powder yang merupakan bahan utama dalam cokelat rendah lemak. Jadi Anda tak perlu khawatir dalam mengkonsumsi cokelat dalam masalah berat badan. Namun hal ini bisa berubah ketika Anda mengkonsumsi dengan jumlah yang besar.
- Menyeimbangkan hormon dalam tubuh Anda. Karena cokleat ini mengandung flavonoid yang merupakan antioksidan.
- Meningkatkan sirkulasi darah. Flavonoid, seperti yang disebutkan sebelumnya, hadir dalam cokelat yang bisa juga membantu agar meningkatnya sirkulasi darah selama 2-3 jam setelah Anda mengkonsumsinya. Dengan melebarkan pembuluh darah di otak, flavonoid meningkatkan aliran darah.
- Menghindari kelelahan kronis. Kelalahan kronis merupakan ancaman bagi kesehatan dan kebahagiaan Anda. Penyakit ini menyebakan sakit kepala, tubuh nyeri, jantung dan masalah pernapasan. Tapi makan sekitar 50 gram sehari-hari cokelat membantu untuk menghindari sindrom kelelahan kronis.
- Dapat menghambat kerutan prematur atau garis yang menunjukkan penuaan di wajah. Karena cokelat mengandung antioksidan alami untuk menundanya.
- Meningkatkan kesehatan mata. Karena aliran darah yang menuju ke retina meningkat dengan baik dan dapat membantu memperbaiki penglihatan dan kekuatan mata.
- Mengurangi risiko kanker. Karena mengandung antioksidan yang menghentikan pertumbuhan kanker, dengan menyebabkan protein tertentu dalam tubuh untuk menonaktifkan bagian-bagian yang menghasilkan sel-sel tumor.
- Meningkatkan produksi insulin secara alami. Hal ini juga membantu menurunkan resiko diabetes. Juga, mendapatkan energi tambahan untuk beraktivitas kembali.
- Bisa dijadikan sebagai lulur yang dicampur dengan susu dan juga yoghurt karena mampu mengangkat sel kulit mati dalam tubuh.
- Dark chocolate, bisa menurunkan gula darah dengan cara menetralkan gula darah dengan rasa pahit.
- Menjaga kelembaban kulit Anda.
- Dapat menghaluskan kulit Anda.
- Bintik-bintik hitam dan kulit kasar akan jauh dari kulit Anda.
- Membantu mempertahankan elastisitas kulit dan meremajakan sel-sel kulit.
- Sangat baik untuk kesehatan otak, sehingga mempermudah Anda untuk menjadi lebih cerdas.
- Membantu Anda untuk menurunkan berat badan.
- Memicu rasa senang yang akan membuat Anda enjoy untuk beraktivitas.
- Ketika syaraf-syaraf Anda rileks, maka akan terbantulah sistem kerja otak yang bekerja untuk mengontrol semua organ.
- Mampu mengurangi peradangan.
- Mampu membelah sel kanker.
- Merupakan afrodisiak, yaitu sebagai peningkat libido Anda.
- Antioksidan yang tinggi, sangat baik bagi tubuh Anda.
- Mengandung molekul psikoaktif yang tentunya membuat Anda menjadi merasa nyaman.
- Menurut penelitian, wanita pecinta cokelat memiliki gairah seksual lebih tinggi daripada wanita yang tidak mengkonsumsi cokelat. Mereka mengungkapkan, mengonsumsi sebatang cokelat sebelum bercinta dapat memberikan rasa rileks dan kepuasan dalam aktivitas seksualnya.
- Mengandung polifenol yang jauh lebih banyak dibandingkan teh dan anggur yaitu sekitar 611 mg/sajian dan flavonoid 564 mg epicatechin/sajian.
- Beberapa kandungan cokelat seperti caffeine, theobromine, methyl-xanthine dan phenylethylalanine dipercaya dapat mengurangi kelelahan.
- Studi yang dilakukan oleh Fraga Et Al memperlihatkan bahwa konsumsi susu cokelat secara rutin membantu menurunkan jumlah kolesterol jahat hingga 15%.
- Memperbaiki fungsi pembuluh darah.
- Mencegah kerusakan gigi. Banyak orang yang menganggap bahwa dengan memakan cokelat itu bisa menimbulkan kerusakan pada gigi. Sebenarnya yang membuat kerusakan pada gigi bukan cokelatnya, tapi gula yang terdapat pada penganan cokelat.
Jadi tidak masalah Anda memakan cokelat asalkan disiplin gosok gigi. Hasil penelitian telah menemukan bahwa dalam cokelat terdapat zat theobromine yang bisa mencegah kerusakan gigi dengan menghilangkan streptokokus mutans, yaitu bakteri yang memberikan kontribusi terhadap kerusakan gigi pada rongga mulut. - Terdapat senyawa yang terbentuk secara alamiah dalam makanan nabati yang bisa membantu menangkal radikal bebas dalam tubuh Anda.
- Bisa menyingkirkan kantuk karena mengandung theobromine dan kafein.
- Penelitian yang dilakukan oleh para peneliti Nestle Research Center di Lausanne, Switzerland yang dipublikasikan di Journal of Proteome Research menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi suatu cokelat khusus setiap harinya selama dua minggu dapat menurunkan katekolamin pada mereka yang memiliki tingkat kecemasan yang tinggi.
- Cokelat bisa meningkatkan daya tahan tubuh ibu saat kehamilan, sehingga ibu bisa terhindar dari penyakit.
0 Komentar